Sebagian pengguna motor pasti ada yang ingin melepas stiker bawaan pabrik dengan tujuan agar tampilannya lebih simpel. Namun banyak juga yang dengan sengaja menempel stiker sebagai aksesoris untuk memperindah motor. Tapi kadang nih, ketika udah tempelin stiker tiba-tiba berasa bosen dan pengen lepas. Entah untuk kembali ke tampilan defaultnya atau ganti konsep baru.
Stiker motor di mata mayoritas orang \”terlihat remeh\” padahal kamu mesti tahu bahwasanya melepas stiker tidak semudah yang dibayangkan.
Baik stiker \”abal-abal\” bahkan kualitas premium, sama saja. Melepasnya tidak gampang lho. Kalau tidak tahu tekniknya, yang ada malah tetap susah dilepas atau bahkan menimbulkan bekas. Cukup merepotkan kan?
Namun kamu tidak perlu khawatir. Digimin punya tips cara melepas stiker motor yang tepat dan cepat. Mau tahu? Cekidot!
1. Gunakan Bensin
Hah? Bensin? Bagaimana bisa bensin digunakan untuk melepas stiker? Bukannya bensin bisa merusak cat body motor ya?
Gini-gini…
Bensin tidak akan merusak cat body motor jika kamu menggunakannya dengan cepat. Tapi inget, bensin yang digunakan wajib yang beroktan tinggi. Minimal 92 atau lebih ya. Karna bensin yang beroktan tinggi akan mempermudah kita dalam melepas stiker lebih cepat.
Caranya bagaimana?
Kamu cukup menuangkan bensin beroktan tinggi ke kain yang sudah kamu siapkan. Setelah itu langsung oleskan ke permukaan stiker agar lem stiker mulai berkurang. Lalu tarik ujung stiker perlahan-lahan ya sampai semua stiker terangkat.
Tidak berhenti sampai disitu saja. Setelah stiker terangkat, kain basah tadi kamu gosokkan kembali untuk menghilangkan bekas lem.
Setelah itu baru kamu gosokkan bekas permukaan stiker dengan kain kering ya. Supaya bekas lem terangkat sempurna.
2. Gunakan Cairan Pembersih
Cara selanjutnya untuk melepas stiker adalah dengan menyemprotkan cairan pembersih yang beredar di pasaran. Nah, fungsi cairan ini adalah untuk mengurangi kerekatan stiker pada body motor. Tapi kamu mesti hati-hati ya dan cukup menyemprotkan ke bagian stiker saja.
Setelah itu bagaimana langkah selanjutnya?
Oke, selanjutnya kamu siapkan: hair dryer, air, kain lap, bahan poles motor dan kanebo.
Lalu?
Langkah awal adalah kamu semprotkan cairan pembersih ke area stiker. Inget hati-hati ya, cukup area permukaan stiker. Agar cairan pembersih tidak merusak bagian body motor lainnya.
Lalu kamu tunggu sebentar sampai ujung stiker sedikit mengelupas. Langkah selanjutnya adalah memanaskan ujung stiker dengan hairdryer. Oh iya, panaskan sampai stiker mengkerut ya. Nah, ketika stiker mulai mengkerut, kamu bisa mengangkatnya secara perlahan dari ujung.
Stiker akan lebih mudah ditarik ketika cairan pembersih dipanaskan. Jika masih sulit, semprotkan kembali cairan pembersih tersebut dan panaskan kembali ya dengan hair dryer.
Nah, ketika stiker sudah terkelupas semua, body motor cenderung akan meninggalkan bekas. Cara membersihkannya mudah. Kamu cukup basahi kain dengan air hangat dan gosokkan secara lembut sampai bekas lem hilang.
Langkah terakhir adalah mengelap permukaan dengan bahan poles motor. Fungsi memoles motor adalah untuk mengangkat sisa lem secara sempurna agar tidak meninggalkan bekas dan body motor terlihat lebih kinclong.
Jika kamu sudah menerapkan tips diatas dan masih ada tempelan stiker yang mengeras. Kamu bisa menggunakan stiker remover ya. Dan stiker remover bisa didapatkan di toko-toko bangunan.
Jadi bagaimana? Cukup mudah kan?
Kamu bisa melakukan hal ini di rumah tanpa mesti ke bengkel dan pastinya lebih hemat.
Oke, kalau begitu selamat berkreasi dengan motor kesayanganmu ya!^^
